Pada sebuah senja kita bertemu dengan secarik lembar ukhuwah
Dulu, dan itu saat kulihat luka menganga di pipimu
Perlahan luka itu mongering, saat ku sepuh saban waktu dengan embun kata,
Sahabat, pergimu meraum luka di jiwa
Aku terhampar lagi pada gurun sendiri
Waktu tak mampu ku Tanya saat ia menyeretmu jauh
Senyumku mungkin mongering tanpa wajahmu
Sahabat, sudahlah..
Inilah fana, yang bersama akan pergi, yang bertemu akan berpisah
Sambutlah ini bilahan rindu
Sungguh sepiku terlalu, tanpamu
Free Template Blogger
collection template
Hot Deals
BERITA_wongANteng
SEO
Senin, 23 Mei 2011
Langganan:
Postingan (Atom)